Home » » Tidak Merokok Adalah Alasan Tepat Jaga Kesehatan

Tidak Merokok Adalah Alasan Tepat Jaga Kesehatan

Written By tidakmerokok on Kamis, 25 Juli 2013 | 06.16

Tidak Merokok Adalah Alasan Tepat Jaga Kesehatan
Rokok sudah ada sejak zaman dahulu kala dan ada di mana-mana. Di Indonesia ada, di luar negeri pun ada. Tua, muda, besar, kecil membawa puntung rokok. Pengamen yang kujumpai pun lebih memilih membawa rokok dalam bus daripada membawa minuman. Bahkan pabrik besar di Indonesia salah satunya adalah pabrik rokok. Senang sekali bisa menulis untuk hari anti tembakau di Kompasiana.
Alasan orang merokok ada bermacam-macam. Menurut pengakuan seorang temanku cowok , dia merokok karena pergaulannya yang buruk di mana teman-temannya juga merokok. Orang-orang sering meremehkan jika seorang cowok tidak merokok lalu dianggap banci, tidak jantan, aneh, lemah, cemen, dsb. Alasan tambahannya adalah banyak orang yang merokok jadi apa salahnya? Selain itu, pelarian dari masalah juga menjadi alasan perokok. Merokok membuatnya tenang.
Berkaitan dengan alasan-alasan tersebut, aku sangat amat tidak setuju.
1. Rokok itu tidak ada hubungannya dengan kejantanan.
Jantan atau tidak tidak ditentukan oleh rokok. Tuhan itu menciptakan manusia memiliki jenis kelamin dan sifat tertentu. Cewek tidak akan bisa berubah jadi cowok hanya dengan merokok. Cowok juga tidak bisa berubah jadi cewek hanya karena banyak orang yang mengatainya cewek. Cewek ya tetap cewek. Cowok ya tetap cowok. Kedewasaan seseorang dinilai dari karakter dan bukan dari merokok/ tidak. Tuhan menciptakan manusia untuk memuliakan Sang Pencipta, bukan untuk mencuri pujian itu dari-Nya (Ini kutulis karena ada temanku yang berharap bisa dipuji banyak orang termasuk aku karena dia perokok ulung, sungguh pikiran yang sangat sempit menurutku).
2. Jangan terseret arus dunia dan jadi batu sandungan, tapi kita lah yang seharusnya jadi teladan bagi orang-orang lain.
Memang dilarang merokok tidak ada di Kitab Suci. Ingatlah bahwa Tuhan sangat mengasihi semua ciptaan-Nya. Adam dan Hawa diminta untuk berkembangbiak (merawat keberlangsungan hidup dirinya dan orang lain) dan memelihara alam. Mencemari udara dengan polusi rokok sama saja dengan menyalahgunakan kepercayaan yang diberikan oleh SANG PEMILIK SEGALANYA pada manusia. Karena banyak orang mencuri, tidak berarti bahwa mencuri itu benar. Dosa tetaplah dosa. Merokok itu merusak kesehatan dan mempercepat kematian diri sendiri, orang lain, dan juga mencemari oksigen di alam. Padahal Allah itu sangat mengasihi semua ciptaan-Nya. Dosa melukai hati Tuhan. Kalau memilih berdosa, berarti memilih untuk jadi hamba iblis, menjadi ciptaan yang tidak tahu terima kasih, dan membuat Sang Pencipta sedih. Kalau diperhatikan, sebenarnya di bungkus rokok itu juga ada tulisannya penyakit-penyakit yang dapat ditimbulkan oleh rokok. Jika haus/ lapar, lebih baik mengkonsumsi makanan/ minuman yang sehat daripada merokok. Zat-zat beracun dalam rokok itu pasti menggerogoti tubuh, kalau tidak sekarang, ya pasti akan timbul suatu saat nanti. Tunggu saja kalau tidak percaya. Jangan sampai kita melihat dampak-dampak negatif dari rokok ini lalu menyesal di masa depan tapi semuanya sudah terlambat.
3. Kedamaian, ketenangan, kepuasan, sukacita, dan jalan keluar dari masalah hanya didapat jika kita sungguh-sungguh percaya dan berpegang teguh pada Penyelamat hidup kita.
Kalau mencari pelarian dari masalah itu dengan berzinah, main game, merokok, dll itu tidak akan pernah bisa mengubah keadaan. Bahagia nya hanya sementara, tapi menderita nya lama. Pasti sedih dan kecewa itu masih, masalah juga tidak bisa hilang begitu saja tanpa diselesaikan. Cowok yang pernah menyukaiku itu pernah meninggalkan rokok untuk mendapatkan hatiku, tapi dia kutolak dan kembali pada rokok lagi karena pertobatannya hanya semu dan sementara untuk mendapatkan diriku. Percayalah kalau orang bertobat meninggalkan rokok tidak dengan tekad yang kuat, sungguh-sungguh dan motivasi tulus untuk menyenangkan Tuhan, semua itu sia-sia dan pasti kembali lagi ke kebiasaan lama.
Kalau bersandar pada hal-hal duniawi dan pengakuan dari orang lain, semua itu pasti bisa hilang dan sirna karena tak ada yang abadi di dunia ini, selain itu jadi tidak bisa merasakan indahnya hubungan yang dekat sekali dengan Tuhan.
Hanya dengan memohon kekuatan dari Sang Sumber Kekuatan Sejati dan berjuang bersama Nya, pasti kita bisa hadapi semua badai hidup ini. Walau tidak tahu masa depan seperti apa dan ada masalah-masalah menghadang di depan mata, tapi hidup selalu penuh damai, sukacita, puas, aman, dan tenang apabila Tuhan sendiri yang menuntun langkah kita. Aku dan sahabat-sahabat rohaniku sudah merasakan pengalaman ini sendiri saat kami berjalan sesuai perintah Tuhan tapi diremehkan banyak orang, jadi ini fakta yang kami hidupi dan bukan cuma kata-kata saja. Bagaimana dengan kalian? Mau mengejar pertumbuhan rohani yang kekal dalam Tuhan atau kesenangan sementara bersama teman-teman di dunia? Pilihan ada di tangan kita masing-masing.
Satu hal penting lagi, jangan membenci perokok, tapi yang dihindari itu kebiasaan merokok nya.
Semoga bermanfaat.

sumber: kompasiana
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Hidup Sehat : berbahagialah anda yang sehat | karena anda akan lebih indah menikmati hidup | percaya atau tidak , itu sudah terbukti
Copyright © 2013. TIDAK MEROKOK - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger